salam noters....

sekarang udah lama enggak buat note lagi, enggak cerita2 lagi... padahal banyak banget yg mau di ceritain dari mulai hal yang menyenangkan sampai-sampai menyedihkan
selama kita masih bisa menghirup udara segar apakah salah jika kita biarkan...
aku mencoba menjadi kuat layaknya batu karang tapi kenapa air selalu membuatku lemah... tak ada yang pernah tau jawabannya termasuk diriku sendiri...
menjadi seseorang yang bukan orang lain tapi diriku sendiri sangatlah susah,di mana aku harus bahagia dengan semua kekuranganku, ketika aku harus takut dengan kelebihan yang aku punya, dan ketika aku merasa bodoh jika malu menghampiriku...
aku selalu coba tunjukkan kepada semua inilah aku, tapi terkadang aku juga berusaha menerima itulah mereka... dengan segala konsekuensi, dengan segenap emosi, dengan bungkam dan hanya bisa berbisik dalam hati...
remaja dengan usia 16 tahun yang seharusnya bisa menikmati hidup dengan kesenangan tanpa aktivitas atau dengan kesibukan yang menyita banyak waktu hingga ia sendiri lelah... itulah yang harus aku pilih, yang aku coba seimbangkan antara semuanya walaupun pada kenyataannya aku berada di pilihan kedua... tapi semangat dan rasa tanggung jawab yang aku punya menjadi salah satu alasan kenapa aku masih bisa hidup dengan ini seperti sekarang...
satu hal yang paling menarik, dan tak bisa di beli dengan uang berapapun jika di rupiahkan... adalah kepuasan hatiyang dengan ikhlas akan menumbuhkan kebahagiaan...
jika di lihat lagi aku memang sama sekali belum dewasa tapi aku hanya ingin mereka tidak meremehkanku sebagai salah satu dari pasukan putih abu-abu...
apapun yang terjadi pada diriku aku akan tetap bangga... karena setiap orang punya sisi dimana mereka harus di puji dan di mana mereka harus di hina sampai mau mati rasa...
aku memang bukan orang yang sangat-sangat luar biasa taat beragama, aku tau... aku sadar sering melakukan kelpaan tapi jangan pernahmenjadi seseorang yang sombong tentang agama di depanku padahal sesuatu yang dia lakukan justru membuat aku lebih berharga darinya dan dia hanya menjadi sampah... mencoba mengerti,memahami dan untuk merasakan dengan hati menjadi orang lain memang perlu banyak belajar tapi suatu saat nanti aku yakin aku bisa...
terkadang aku marah sekali.aku emosi.aku ingin meluapkan semuanya... tapi kadang juga aku sedih, terpuruk sendiri, teranggap tak berarti, hingga aku harus menangis...
setiap manusia berharga... setiap kata adalah pedang yang membuat dia mati atau menjaganya... setiap tulisan bermakana buat penulis...
sebelum kata hati menjadi emosi... hanya satu kalimat... "jangan pernah remehkan aku, karena kamu belum tentu lebih baik dari aku dan jika ia maka hiduplah sendiri dengan kesombonganmu"